Jakarta, 27 April 2025 – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyatakan bahwa berbagai langkah terobosan yang diambil Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat membuahkan tingkat approval tertinggi secara global.

“Jadi, Presiden kita memikirkan rakyat. Maka tidak heran kalau ada berita bahwa ‘approval rate’ (tingkat persetujuan atau dukungan publik) kepala negara ini, 81 persen, tertinggi dibandingkan seluruh pimpinan dunia,” kata Wamentan dalam Rapat Koordinasi Nasional bersama 37 ribu Penyuluh Pertanian secara daring dan luring di Jakarta, Sabtu.

Data terbaru menunjukkan bahwa pada April 2025, Prabowo Subianto menempati posisi puncak dalam approval rating pemimpin dunia, terutama di antara negara-negara anggota G20. Informasi ini dibagikan akun The World in Maps melalui unggahan Instagram pada Jumat (25/4).

“Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menempati posisi teratas dengan tingkat kepuasan hampir 81 persen setelah 100 hari pertama masa jabatannya,” demikian pernyataan The World in Maps di akun Instagram @the.world.in.maps yang dikutip di Jakarta, Minggu (27/4) dini hari.

Menurut Wamentan, kebijakan seperti menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) untuk gabah menjadi Rp6.500 per kilogram menjadi bukti nyata komitmen Presiden kepada petani.

Selain itu, sistem distribusi pupuk subsidi kini dipermudah, langsung dari Kementerian Pertanian ke pabrik, kemudian ke kelompok tani, tanpa birokrasi berbelit dari pejabat pusat maupun daerah.

Presiden juga mengambil langkah besar di luar sektor pertanian, salah satunya dengan menghapuskan utang UMKM yang sudah bertahun-tahun tidak tertangani sebagai bentuk keberpihakan kepada pelaku usaha kecil.

Wamentan menambahkan bahwa Presiden turut memberikan perhatian khusus pada pengemudi ojek daring dengan memberikan bonus hari raya (BHR), sesuatu yang baru diterapkan tahun ini untuk mendukung sektor informal.

Presiden juga memperkenalkan berbagai program bantuan seperti kenaikan UMR, potongan tarif tol dan listrik, hingga program makan bergizi gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

“Gaji guru honorer yang tadinya Rp1 juta, ada Rp800 ribu, ada Rp900 ribu, semua gaji guru honorer disamaratakan Rp2 juta, kepentingan rakyat. Guru tunjangannya langsung ditransfer ke rekening, urusannya rakyat,” ucap Wamentan.

Dengan capaian ini, Wamentan menilai tingginya kepuasan masyarakat terhadap Presiden menjadi hal yang wajar karena kebijakan yang pro-rakyat dan gaya kepemimpinan yang cepat tanggap.

Ia menilai, tingginya apresiasi publik ini dinilai berkaitan erat dengan gaya kepemimpinan Presiden Prabowo yang cepat bergerak dan langsung mengeksekusi sejumlah program prioritas yang sebelumnya dijanjikan saat kampanye.

“Ia memenangkan pemilu dengan selisih suara yang besar, didampingi oleh Gibran Rakabuming Raka, putra dari mantan Presiden Joko Widodo, sebagai wakil presiden,” lanjut akun itu.

The World in Maps juga mencatat bahwa capaian Prabowo melampaui Presiden Joko Widodo, yang pada 100 hari awal masa jabatannya mencatat approval rating 65,1 persen. Sementara itu, pemimpin negara Eropa seperti Macron, Erdogan, dan Scholz berada di peringkat bawah dengan kepuasan publik di bawah 36 persen. (Redaksi)